Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2017

Khadijah radhiyallahu 'anha

Gambar
Bismillahirrahmanirrahim.. Kajian Sirah Shahabiyah bersama Ustadzah Poppy Yuditya Tema : Khadijah radhiyallahu 'anha Pada pembahasan kali ini akan dibagi menjadi beberapa sub pembahasan : 1. Sifat dasar 2. Ath thahirah dan Al-Amin 3. Turunnya Wahyu 4. Masa Pemboikotan 5. Khadijah di Mata Rasulullah Prolog Ketika kita belajar dengan konsep barat cirinya selalu detail karena mereka berangkat dari tips bukan konsep. Yang dihasilkan berdasarkan persepsi dan hipotesis manusia, yang bisa sewaktu-waktu berubah dan ini bukan konsep yang pasti. Kita dibuat bingung karena pegangan kita bukan wahyu dan hadist. Wahyu pasti benar (ini yang harus kita yakini sebagai bentuk kekokohan tauhid kita). Penelitihan manusia tidak menjamin bahwa setiap dasar yang digunakan memiliki kecacatan dan ketidakamanahan. Karena itulah pentingnya kita kembali pada konsep AlQur'an dan Hadist. Yang salah satu caranya adalah dengan mempelajari sirah Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, sahabat da

Kisah Mush'ab bin Umair

Bismillahirrahmanirrahim.. MUSH'AB BIN UMAYR Di zaman Nabi ï·º, ada seorang pemuda yang kaya, berpenampilan rupawan, dan hidup dipenuhi dengan kenikmatan dunia. Ia dikenal sebagai seorang pemuda yang berpenampilan mempesona, rambutnya yang panjang dan tertata dengan rapi, pakaiannya yang mewah dan berkelas serta aroma tubuhnya yang konon masih tercium harumnya walau ia sudah pergi dari tempat tersebut. Tak heran jika banyak gadis-gadis Mekkah yang berangan-angan ingin dekat dan memilikinya. Mush’ab bin Umayr dilahirkan di masa jahiliyah, empat belas tahun (atau lebih sedikit) setelah kelahiran Nabi ï·º. Nabi Muhammad ï·º dilahirkan pada tahun 571 M, sehingga Mush’ab bin Umayr dilahirkan pada tahun 585 M. Ia merupakan pemuda kaya keturunan Quraisy, nama lengkapnya adalah Mush’ab bin Umayr bin Hasyim bin Abdu Manaf bin Abdud Dar bin Qushay bin Kilab Al Abdari Al Qurasyi. Mush'ab bin 'Umayr adalah sesosok pemuda yang istimewa di zamannya, yang mengumpulkan banyak kebaikan di da

Etika Makan dan Menu makanan Rasulullah

Gambar
                     1. Meja Makan Rasulullah Dari Al-Hasan bin Mihran, ia berkata, saya mendengar Farqad (salah seorang sahabat Nabi)berkata, “Saya pernah melihat Rasulullah dan ketika itu saya makan di meja makannya.’ (HR. At-Tirmidzi dan Ahmad) Dari Anas bin Malik, ia berkata, “Rasulullah tidak pernah makan di meja makan dan piring. Beliau juga tidak pernah makan roti tipis yang lebar.” Kemudian saya bertanya kepada Qatadah,” Lalu dimanalah mereka makan?” Qatadah menjawab, ”Di atas sufrah (alas tipis di atas lantai).” (HR. At-tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ahmad) Dari Ibnu Abbas berkata, “Rasulullah duduk di atas tanah dan beliau makan di tempat itu.” (HR. Abu Nu’man dalam Hilyah Al-Auliya’) 2. Mangkuk Rasulullah Dari Abdullah bin Basyar, ia berkata, “Rasulullah mempunyai sebuah mangkuk besar yang bercekung empat.”(HR. Al-Hindi dalam Kanzul ‘ummal )           3. Roti Rasulullah Dari Ibnu Abbas, ia berkata, “Rasulullah pernah melalui beberapa malam dalam keadaan

Bermain dan Bercanda dengan Anak

Gambar
Bismillahirrahmanirrahim.. Belajar Parenting dari Rasulullah dan Para Sahabat (seri-3) Bermain dan Bercanda dengan Anak Sejenak mari kita mengambil mutiara berharga dari Rasulullah shallallahu ' alaihi wa sallam , sebuah pelajaran tentang bermain bersama anak-anak, baik dengan berlari-larian, menggendong, tertawa dan lain sebagainya. Banyak sekali riwayat yang menceritakan bagaimana interaksi Rasulullah dengan anak-anak. Salah satunya diriwayatkan oleh Bukhari, Muslim, dan Abu Dawud dari Anas bin Malik radhiyallahu ' anhu : Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam adalah orang yang paling baik akhlaknya. Aku mempunyai saudara bernama Abu Umair (namanya Futhaim). Apabila beliau datang, beliau selalu bertanya, "Wahai Abu Umair, bagaimana kabar burung pipitmu?" Dia memiliki seekor burung pipit mainannya. Suatu kali waktu shalat tiba dan beliau berada di rumah kami, beliau memerintahkan aku menyapu tikar di bawah kaki beliau kemudian disiran air. Setelah itu belia

Memperbaiki Kesalahan Anak

Gambar
Memperbaiki Kesalahan Anak Bismillahirrahmanirrahim.. "Didiklah anakmu, karena sungguh engkau akan dimintai pertanggungjawaban mengenai pendidikan dan pengajaran yang telah engkau berikan kepadanya. Dan dia juga akan ditanya mengenai kebaikan dirimu kepadanya serta ketaatannya kepada dirimu ." (Abdullah bin Umar Radhiyallahu 'anhuma ) 3 point dasar yang harus diperhatikan untuk memperbaiki kesalahan anak yaitu : √ Mengetahui bagaimana cara memperbaiki kesalahan anak √ Menyikapi anak dengan lemah lembut √ Bersabar Berikut Hal-hal yang Harus Diperhatikan Orangtua dalam  Memperbaiki Kesalahan Anak: 1. Carilah sebab kenapa anak berbuat salah lalu ketahui bagaimana mencegah dan mengobatinya. Yaitu dengan membaca referensi parenting, berkonsultasi atau mengikuti seminar mengasuh anak dan semisalnya. 2. Bagi orang tua, guru atau pengasuh hendaknya mendidik anak dengan baik yaitu dimulai dengan mengenalkan Allah Ta’ala sebagai pencipta dan manusia adalah makhluk yang dici

Kisah Masyithah (Wanita Tukang Sisir) Anak Fir'aun

Gambar
MASYITHAH FIR'AUN [Menceburkan Dirinya ke Dalam Kobaran Api Bersama Anak-Anaknya di Jalan Allah] Diriwayatkan dari Abdullah bin Abbas Radhiyallahu 'anhu , dia berkata, Rasulullah Shallallahu 'laihi wa sallam berdabda, Pada malam aku di Isra'kan, aku mencium aroma yang sangat harum, maka aku pun bertanya, ' Wahai jibril, aroma wangi apakah ini?' Jibril menjawab, Ini adalah aroma wanginya Masyithah (tukang sisirnya) putri Fir'aun dan anak-anaknya. Aku pun bertanya lagi, ' Ada apa dengannya ?' Jibril Menjawab : Suatu hari, ketika sedang menyisir rambutnya putri Fir'aun, tiba-tiba sisirnya terjatuh dari tangannya, lalu dia mengucapkan : 'Bismillah'. Maka putri Fir'aun bertanya kepadanya: 'Apakah yang kamu maksud itu Ayah?, Dia menjawab:  'Tidak, akan tetapi Tuhanku dan Tuhan ayahmu adalah Allah'. Putri Fir'aun berkata : ' Aku akan memberitahukan hal ini kepadanya.' Masyitah menjawab: 'Silahkan.' Maka